Yogyakarta, metroraya.id – Masa Reses DPD RI adalah masa jeda diantara masa persidangan Anggota Dewan Perwakilan Daerah DPD RI, yang bertujuan untuk penyerapan aspirasi masyarakat di luar sidang. Anggota Komite II Dewan Perwakilan Daerah DPD RI Dr. Hilmy Muhammad, M.A., menjalankan tugas konstitusinya dengan mengadakan kunjungan ke daerah pemilihannya, yakni dapil DIY.
Kunjungan dilakukan dengan menghadiri kegiatan Latihan Instruktur, Latihan Pelatih dan Diklat Madya oleh Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nadhatul Ulama di Gedung Balai Diklat Pertanian Sewon, dilanjutkan musker Pimpinan Cabang NU Sleman dan Pelatihan Informasi Teknologi dan Digital di Majelis Wakil Cabang Mantrijeron. Minggu, 5/10/25.
Dalam sambutannya Anggota DPD RI dapil DIY Dr Hilmy Muhammad mengungkapkan bahwa reses tahun ini dilakukan di beberapa tempat, salah satu agendanya yakni menyerap aspirasi dari masyarakat di Daerah Istimewa yogyakarta.
Seperti yang dilakukan di wilayah Kecamatan Mantrijeron, yakni dengan diadakannya Pelatihan Digital Marketing. “Saya sangat senang reses ini diisi dengan Pelatihan Digital Marketing. Dari pelatihan ini saya berharap betul-betul muncul pengusaha yang sukses yang kekayaannya tidak hanya dinikmati sendiri melainkan juga dipergunakan untuk kemaslahatan umat,” harap Gus Hilmy, sapaan akrabnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Walikota Yogyakarta Wawan Hermawan, SE. M.M. Dalam sambutannya Wawan Harmawan menyampaikan bahwa program pelatihan ini sangat bagus dalam menggerakkan masyarakat melalui kegiatan pelatihan berbasis digital. Ia menyebut langkah ini sebagai upaya nyata dalam meningkatkan kapasitas masyarakat untuk beradaptasi dengan perubahan zaman.
“Digital itu sebenarnya hanya alat. Alat untuk mempercepat dan mempermudah. Yang paling penting adalah niat, niat untuk memahami, mempelajari, dan menjalankan. Karena mengubah pola pikir masyarakat itu tidak mudah,” ujar Wawan.
Pemerintah saat ini lebih mengharapkan kemaslahatan umat melalui peningkatan perekonomian masyarakat. Wawan menambahkan, Pemerintah Kota Yogyakarta terus berkomitmen untuk bekerja sama dengan berbagai pihak dalam peningkatan kapasitas masyarakat, agar lebih siap menghadapi transformasi digital. “Kemampuan memahami dan menggunakan teknologi dengan bijak menjadi kunci agar masyarakat bisa selamat di tengah derasnya arus digitalisasi global,” imbuh Wawali Kota Yogyakarta.

Para Peserta Pelatihan IT & Digital Marketing Dari MWC NU Mantrijeron, Yogyakarta. Foto: metroraya.id.
Kegiatan ini dilangsugkan di Alra Corner, Jl. Surahmi, Mantrijeron, Yogyakarta, dan hadir sebagai peserta dari Majelis Wakil Cabang NU Mantrijeron beserta Badan Otonomnya (Banom-red). * Pewarta: Retnowati | Editor: Saifa.
Leave a Reply