Sleman, metroraya.id – Di ruang utama Balai Pendidikan Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta, Jl. Solo, KM 12, Kalasan, Sleman. Kamis, 28 Agustus 2025 Dinas Kesehatan DIY sebagai penyelenggara menerima paparan dari peserta lomba pemilihan Tenaga Kesehatan Teladan tingkat Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 2025.
Rian Laksita tenaga kesehatan asal Rumah Sakit Umum Daerah Panembahan Senopati, berkesempatan berpartisipasi dalam mempresentasikan hasil inovasinya, ASRI PAMER dan berhasil menempati peringkat pertama. Ia, berucap syukur setelah berhasil dinobatkan sebagai peserta Nakesdan yang mewakili Kab. Bantul pada umumnya dan khususnya RSUD Panembahan Senopati. “Dengan izin Allah SWT kami dapat meraih juara 1 dalam pemilihan Tenaga Kesehatan Teladan (Nakesdan) tingkat Provinsi Daeah Istimewa Yogyakarta kategori tenaga keperawatan dan kebidanan Rumah Sakit,” ungkap Rian.
“Capaian ini tidak hanya dari jerih payah saya sendiri, tetapi dari semua pihak yang mendukung baik berupa finansial, sarana, do’a, semangat. Sehingga kami mengucapkan banyak Terima kasih kepada semua pihak yaitu keluarga, teman-teman sejawat perawat, RSUD Panembahan Senopati, Dinas Kesehatan Pemkab Bantul,” imbuhnya.
ASRI PAMER, sebuah inovasi asesmen mandiri bagi pasien home care dimana pasien atau keluarga pasien dapat melakukan asesmen sendiri melalui google form yang dibagikan secara otomatis melalui hotline home care atau yang dibagikan petugas home care, layanan ini memudahkan masyarakat dalam mengakses home care.
Salah satu tujuan yang lebih spesifik dari dikembangkannya ASRI PAMER ini adalah untuk dapat memilah apakah pasien dalam kondisi emergency atau tidak. Inovasi ASRI PAMER ini akan terus kami kembangkan untuk peningkatan kesehatan masyarakat dengan jangkauan lebih luas lagi.
“Berharap teman-teman sejawat perawat dapat memunculkan ide-ide inovasi baru yang lain sehingga di tahun-tahun mendatang RSUD Panembahan Senopati Bantul tetap menjadi juara,” pungkasnya. *Pewarta: Rochmad | Editor: Retnowati.
Leave a Reply