Yogyakarta, metroraya.id – Liburan cuti bersama dan weekend pada akhir bulan Mei 2025 ini, bersamaan dengan musim libur usai ujian kelulusan bagi siswa sekolah. Dan salah satu kota yang menjanjikan kebahagiaan sebagai tujuan bagi para wisatawan yang datang berkunjung.
Dengan demikian, banyak dari pengelola tempat wisata yang menawarkan program kunjungan pariwisata. Salah satunya adalah Kraton Ngayogyakarta yang menawarkan paket wisata Sri Manganti, dimana para wisatawan dapat untuk melihat dan mengenal kraton sebagai pusat budaya dan seni Mataram.
Melalui Kawedanan Hageng Punakawan Nitya Budaya dan Kawedanan Kridhamardawa menggelar Pentas Paket Wisata Sri Manganti yang diadakan rutin di Bangsal Sri Manganti. Pementasan digelar setiap hari Sabtu dan Minggu.
Pekan ini menampilkan fragmen Wayang Wong lakon Senggana Duta, Sabtu-Minggu, 30-31/5/25. Fragmen Wayang Wong ini menyedot atensi yang luar biasa dari wisatawan. Area pendopo Bangsal Srimanganti dipenuhi oleh para penikmat seni pertunjukan dan wisatawan sejak pukul 09.00 WIB. Ketika pertunjukan berakhir, para wisatawan pun tampak antusias mengikuti sesi foto bersama dengan para penari di depan Regol Danapratapa.
Para Wisatawan Swa Foto Bersama Penari Di Depan Regol Danapratapa Usai Pementasan Wayang Wong Di Bangsal Sri Manganti Komplek Keraton Ngayogyakarta. Foto: metroraya.id
Seperti yang diungkapkan salah satu abdi dalem kraton yang membidangi seni tari klasik gagrag Mataraman bahwa kraton sendiri sebagai destinasi wisata dan sebagai pusat seni dan budaya Jawa dalam era modern ini juga senantiasa berbenah dalam hal pariwisata, “Sejauh ini Kraton Yogyakarta semakin produktif dalam mengembangkan seni dan budaya. Mengemasnya dengan metode “kekinian” namun tidak meninggalkan akar budaya dan pakemnya,” ujar R. Riya Sasmintoprobo.
Yogyakarta seolah tidak pernah kehilangan pesonanya. Selain kraton yang menarik untuk dikunjungi, Sumur Gemuling yang berada di belakang Pasar Ngasem membuat kita merasa berpindah sejenak ke era kerajaan kuno. Ada Museum Kereta dimana kereta-kereta kuno sejak Kerajaan Mataram berada. Terdapat juga Taman Sari yang merupakan salah satu situs bersejarah yang dibangun pada abad ke-18 oleh Sultan Hamengkubuwono I. Taman sari dikenal sebagai kompleks taman dengan beberapa kolam besar dan salah satu yang terkenal adalah kolam Umbul Binangun.
Salah satu daya tarik wisata ini adalah arsitekturnya yang menggabungkan gaya arsitektur khas Jawa yang megah, Portugis, dan Belanda. Sebagai bukti kekayaan budaya dan sejarah Yogyakarta. Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat yang berpusat di kota yogyakarta ini merupakan wisata sejarah yang menjadi favorit yang menyenangkan karena pengunjung dapat belajar mengenai tradisi dan kehidupan Kerajaan Yogyakarta.
Berdasarkan survei goodstar di tahun 2024, Yogyakarta menjadi kota pertama pilihan 71,2% responden untuk berwisata. Wisatawan domestik lebih banyak berwisata alam, sedangkan wisatawan mancanegara lebih banyak berwisata sejarah. *Penulis/Editor: Rochmad/Retnowati.
Leave a Reply