Bantul, metroraya.id – Rumah Sakit Umum Daerah Panembahan Senopati Bantul bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyelenggarakan seminar tentang Skrining dan Deteksi Dini Kanker di FKTP yang dilangsungkan di Ruang Mandala Saba Gedung Induk Lantai III Komplek Parasamya Bantul, Jl. Wolter Monginsidi, Paseban, Bantul. Sabtu, 26/4.
Kegiatan seminar tersebut merupakan rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun RSUD Panembahan Senopati yang ke-22 tahun dan dibuka langsung oleh Wakil Direktur Pelayanan dan Penunjang RSUD Panembahan Senopati.
Dalam sambutannya Wakil Direktur menyebutkan seminar Skrining dan Deteksi Dini Kanker ini diperuntukan untuk dokter umum, dokter spesialis, perawat dan bidan. “Tujuan dari diadakannya seminar ini adalah untuk memperbarui pengetahuan dan pemahaman peserta terkait skrining dan deteksi dini penyakit kanker untuk tenaga kesehatan khususnya di FKTP” jelasnya
Fasilitas yang diterima peserta adalah materi dalam bentuk softfile, e-sertifikat, snack dan makan siang. Adapun untuk seminar ini gratis, sebagai persembahan dalam rangkaian hari ulang tahun RSUD Panembahan Senopati Bantul yang ke-22.
Sedangkan kompetensi yang diharapkan setelah mengikuti Seminar Skrining dan Deteksi Dini Penyakit Kanker di FKTP diharapkan peserta mampu memahami pengertian penyakit kanker: servik, colon dan payudara, peserta mampu memahami tanda dan gejala penyakit kanker serviks, colon dan payudara, peserta mampu memahami pentingnya skrining penyakit kanker: serviks, colon dan payudara, peserta mampu memahami cara melakukan skrining penyakit kanker: serviks, colon dan payudara, peserta mampu memahami pentingnya deteksi dini penyakit kanker: serviks, colon dan payudara, peserta mampu memahami cara melakukan deteksi dini penyakit kanker: serviks, colon dan payudara, peserta mampu memahami penanganan penyakit kanker: serviks, colon dan payudara, peserta mampu memahami pengertian, mengidentifikasi risiko dan patient safety serta pengelolaannya.
Hadir sebagai pembicara adalah Dr. Agus Fitriyanto Achmad, Sp.PD.,KHOM., FINASIM dengan materi Deteksi dini dan skrining kanker colon dan payudara. dr. Erlina Wulandari, Sp.OG materi Deteksi dini dan skrining kanker serviks dan vaksinasi HPV. Rohayati Mashitoh, S.Pd., S.Kep., Ns., MM, materi Peran Perawat Dalam Manajemen Risiko Dan Pasien Safety Pada Pasien Onkologi.
Sebagai penyakit yang berbahaya, kanker merupakan penyebab kematian terbesar kedua di dunia. Tingkat kematian yang tinggi dari kanker secara global dapat dikurangi melalui pendekatan komprehensif yang mencakup pencegahan, diagnosis dini, skrining yang efektif dan program pengobatan (WHO, 2020). Pada stadium awal, kanker umumnya tidak bergejala sehingga sulit terdeteksi. Pemeriksaan awal atau skrining kanker adalah cara untuk mengenali keberadaan kanker sebelum penderita mengalami gejala penyakit tersebut. “Secara umum di RSUD Panembahan Senopati ada peningkatan jumlah pasien kanker, namun untuk mencover pelayanan kanker, untuk beberapa pemeriksaan diagnosis itu sudah tercover BPJS, untuk terapi sudah tercover seperti misal dari operasi dan kemo. Saya rasa selama ini BPJS sudah cukup bagus,” imbuh dr. Agus Fitri.
Penulis/Editor: Rochmad/Retnowati.
















Leave a Reply